Judul materi ini tdk sengaja saya temukan, saat lihat di bamper belakang mobil truk perjalan kemakassar lewat tol. Yang membuat aku tertarik mengangkatnya jd judul, sebab ini tdk lazim kalimat dakwah ini ada dibelakan karet penahan percikan air di mobil truk. Saat melihat tulisan itu,spontan aku berniat memotretnya, sampai cari moment mobil itu bisa berhenti lama. Saya berpikir nanti di pintu tol yg dekat jembatan sungai makassar.
Kenapa kami katakan tidak lazim? . Sebab ada istilah dikalangan supir. Jika ingin tahu karakter seorang supir truk maka bacalah apa tulisan yang ada pada karet penahan air bamper belakannya. Terkadang tertulisan genit pd lawan jenis; "Cintamu tidak seberat muatanku". Ada juga bahasa bugis. "Uddani palisuka".(kerinduan yg membuat aku pulang). Banyak lagi, kata2 yg terkadang porno, lucu mengelitik dan menarik perhatian untuk membacanya.
Sementara kalimat yg kami baca pada mobil truk bernomer plat DP 8888 RR. Adalah kalimat dakwah yg sebenarnya itu Firman Allah swt yg menasehti kita semua para pengguna jalan, yg tekadang lupa akhirat. Tidak mengalah pd pengguna jalan lain. Pada hal itu sedekah ketika ada orng yg mau menyebrang , mobil atau motor dihentikan sejenak, membiarakan mereka lewat. Penanda kita ingat akhirat.
Dlam surah yg sunnah di baca jika kita jadi imam shalat Jum'at ayat itu tercantum. Bahwa akhirat lebih baik. Al-A'la.
وَالْآخِرَةُ خَيْرٌ وَأَبْقَىٰ
Sedang kehidupan akhirat adalah lebih baik dan lebih kekal.
Akhirat lebih baik dn kekal, apa maksudnya ? Baiknya, karna di situlah di balas kebaikan yg kita kerjakan selama di dunia.
Yaitu surga. Bagaimanakah sebenaranya kenikmantan surga.? Jawabanya adalm kisah hadis yg panjang, bahwa suatu ketika Nabi saw peranah di tanya bagaiman nikmat surga. Nabi saw menceritakan: "Bahwa orang paling TERSENGSARA di dunia yang termasuk penghini surga, didatangkan, kemudian ditempatkan di surga, sejenak saja, kemudian itu ditanyakan padanya: hai anak cucu Adam, apakah engau pernah merasakan dan melihat SENGSARA sedikit pun ? Ia menjawab: Tidak, demi Allah, wahai rabb, aku tdk pernah merasa sengsara sedikit pun dan aku tidak pernah lihat sengasara sedikit pun. Masya Allah sesaat saja ia di masukan di surga ia sdh lupa bhwa Dialah yg paling sengsara inilah bukti, bahwa akhirat itu lebih baik dn kekal. Bacalah selalu doa ini agar kita semua di masukan dalam akhirat yg lebih itu. Surga.
" Allahumma inni as'alukal jannatul firdausa a'la minal jannah" Ya Allah kami memohon surga Firdaus yg tinggi dari surga.
BEDAKWALAH DENGAN CARA YANG KITA BISA, NISCAYA NASEHAT ITU AKAN MEMBEKAS PADA SIAPA SAJA.
 |
| Penulis : Hamka Mahmud |
0 Komentar