Diskusi Tentang ISIS Bersama Direktur Deradikalisasi BNPT & Wakapolda

01.35
Da'i Kamtibmas menyerahkan surat dan Profil Yayasan TCM ke Direktur Deradikalisai BNPT Nasional Prof Dr Irfan Idris dan yang mewakili Wakapolda sulselbar, AKBP Dr Sunarno. Pada acara diskusi bulanan DPP Immim makassar. Dengan tema : Toleransi Dalam Keberagaman. Sub tema: Penomena ISIS dan sejarah Paham Radikalisme.

Pembicara pertama Prof Irfan Idris. Mengenai  sejarah radikal di dunia menurut BNPT
1. Ada dibenua Arab sekarang disebut Isis/ Al Qaidah.
2. Ada dijepang Aliran Aum Shunrukiyo yang melemparakan boom beracun keterowongan kereta jepang
3. Ada IRNA Reppobik irlandia.
Pembicara kedua yang mewakili Wakapolda. AKBP Dr Sunarno.
Beliau mengurai dan mengimformasikan tentang radikalisme di sulsel. Yaitu baru baru ini ada pelatihan militer jama'ah An-nasir dikolaka utara,. dan mengku pengikut Kahar Mudzakkar begitu  di ketahui oleh kepolisian. Karna tidak ada izinnya maka hal itu di hentikan. 
Sudah ada warga sulsel yang merada sekarang disuriah.
Banyak imfo tentang Isis dan diputarkan vidio pelatihan meliter, anggotanya adalah anak dibawah umur. 
Pada sesi tanya jawab ketum TCM diperkenangkan penanya pertama oleh moderator.

1. Sambil mempekenalkan diri sebagai Da'i Kamtibmas yang Membina Narapidanaa di Lapas dan Rutan serta mendrikan Yayasan TCM. Kami akan serahkan Profil Yayasan  TCM utuk  kedua Narasumber.
2. Ketum TCM menawarkan solusi untuk paham Radikal dan sekarang ini mulai berjalan dibawah Yayasan TCM. Dengan Membentuk satu bidang yang mana di isi oleh eks warga binaan pemasyarakatan yaitu: Bidang Pengembangan ekonomi kreatif warga binaan dan eks warga binaan pemasyarakatan. Kebetulan sudah bergabung eks tahanan Kasus Teroris dan sudah bebas, skarang sudah menjalankan usahanya.
3. Kami tidak sulit merekrut eks warga binaan dengan kasus pidana apa saja, karna tiap pekan masuk ceramah di Lapas Kab. Maros dan Rutan makassar. Lantas terdengar suara audies yaitu kalau tidak salah Prof Dr. Hamdan Juhanis." Jadi beliau ini keluar masuk penjara" disambut riuh dan tawa audies yang lain. Tetapi untuk berdakawah. Meski kami Bapak Narasumber masuk DI Lapas dan Rutan bermodalkan semangat dan jiwa yang hidup. Sebab berdakwah ditempat ini kalau mau mengharap Traspor yang besar mungkin tidak  bahkan terkadang tidak ada teraspornya, karna hal ini tidak seperti dimesjid Lain yang disitilahkan bisa diandalkan kalu ceramah satu kali. Tapi Allah swt menolong hambanya  yang menolong agamanya. Ada ada saja rezki yang tidak terduga. Di Undang ceramah dikantor BRI Maros oleh Pinca BRI bahakan membuka kursus Mengaji untuk Kariyawannya. Kami hanya meluruskan niat, hasilnya  di serahkan  kepda Allah swt
Jawaban kedua Narasumbur.
Ketua Deradikalisasi BNPT.
Menyambut baik dan bersedia melibatkan Ketum TCM dalam programnya. Ada tiga program penanggulangan Radikalisme. Salah satunya iyalah eks napi terorisme didampingi dalam hal pemberdayaan ekonomi.
sementara Jawaban dari Wakil Wakapolda: kami salut Da'i kamtibmas saudara Hamka Mahmud. Yang sudah bagian dari keluarga besar Polri dan menjalankan tugas membina di Lapas dab Rutan. 
Profil dan surat yang Bapak serahkan ini kami akan bawa Kepolda.

Inti dari pertemuan diskusi publik di kantor DPP Immim. Bahwa kita tercerahakan dan teredukasi banyak imfo yang baru  berkaitan dengan Isis dan aliran Radikal bukan cuma di islam yang ada sebagaimana di sampaikan oleh pemateri. Dan kita warga negara meski meberi kontribusi kebaikan kenegara kita.  Bukan dengan menempuh jalan salah yaitu bergabung dengan ISIS atau Aliran keras yang lain, Saya rasa di sulsel pernah ada aliran Radikal tetapi menggati jalur perjuangan dengan  jalur pendidikan bukan mengangkat senjata.

Previous
Next Post »
0 Komentar